Monday, June 20, 2005

untuk sang tercinta

Anakku sayang,
Betapa cepatnya waktu berlalu sehingga bunda tak sadar bahwa kau sekarang mulai besar
Betapa sedihnya bunda menyadari bahwa waktu yang aku berikan untukmu sangatlah sedikit

Kau mulai berceloteh
Kau berlari kesana kemari
Kau mulai membantah banyak kata yang Ayah Bunda ucapkan
Kau mulai membuat ayah dan bunda berteriak karena kenakalanmu
Tapi kau..
Kau adalah segalanya untuk kami berdua, sayangku

Anakku sayang,
Ayah dan Bunda tak pernah lelah membelaimu
Kami dengan bangga akan merentangkan kedua tangan untuk memelukmu
Jika kau perlu sepasang atau dua pasang bahu untuk menangis..
Maka bahu-bahu kamilah yang kau cari sayang

Tak ada yang lebih membahagiakan kami selain melihatmu bagun tidur dipagi hari
Tak ada yang lebih membanggakan selain bisa menina bobokanmu setiap malam
Kami bekerja, lelah, dan tertindih
Tak lain hanya untuk dirimu sayang
Untuk melihatmu bertumbuh setiap waktu
Untuk mendengar celotehmu setiap saat
Untuk melindungimu dari panas dan hujan
Untuk memberimu suatu tempat berteduh yang nyaman dan layak

Jika kau besar nanti dan mulai melihat dunia dengan lebih jelas
Jangan pernah kau lupa cinta dan pengharapan kedua orang tuamu yang tak sempurna ini
Jangan kau sesali apa yang tidak bisa kau dapatkan dari ayah dan bunda
Karena sesungguhnya sayang, kami masih berhutang, untuk sesuatu yang belum mampu kami beri itu

Mungkin kami memang tidak sempurna
Kami pasti tidak sempurna
Tapi jiwa kami ada dalam jiwamu
Cinta dan kasih sayang kami membentuk lahir dan batinmu

Anakku sayang,
Jangan pernah bosan bercerita, jangan pernah bosan menangis
Karena sesungguhnya cerita dan tangismu adalah
Nyanyian merdu dan penuh cinta bagi jiwa kami yang mulai tua

Suatu saat, beban kehidupan ini akan berpindah ke atas bahu mungilmu
Kami yakin, kau tidak akan merasa penat
Kau hanya akan terjatuh, untuk kemudian bangkit dan berjalan kembali
Mencari dan meraih cita-cita yang pernah kami titipkan disela jari-jarimu
Untuk kemarin, sekarang, dan selamanya

Vi voglio bene'

No comments: